SejajarInfo.Id – Untuk kesekian kalinya, Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf menyerahkan bantuan rumpon atau rumah ikan kepada kelompok nelayan di tujuh Kecamatan. Penyerahan rumpon dipusatkan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Bentengnge, Kecamatan Ujung Bulu, Bulukumba, Rabu, 22 November 2023.
Kali ini, Bupati yang akrab disapa Andi Utta menyerahkan bantuan 123 unit rumpon kepada 21 kelompok nelayan. Dengan demikian, program Bupati Bulukumba di sektor kelautan dan perikanan tersebut, benar-benar bergerak maju ke depan.
Hal itu, diakui oleh Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Perikanan, Hj Hamrina A Muri. Ia menyebut, program pengadaan rumpon bukti kecintaan Bupati kepada nelayan.
“Bapak Bupati telah memberikan banyak bantuan kepada nelayan. Ini bukti pemimpin kita sangat memperhatikan kesejahteraan nelayan,” katanya di hadapan ratusan nelayan.
Bupati Andi Muchtar Ali Yusuf, kata Hamrina, telah banyak memberikan bantuan prioritas di bidang perikanan. Selain rumpon, saat ini sementara dikebut pembangunan kolam labuh.
“Nelayan kan bergantung pada pasang surut air. Nah sekarang di depan kita, ada pembangunan kolam labuh,” kata Hamrina menengok ke arah lokasi pembangunan kolam labuh tersebut.
“Anggaran kolam labuh ini nilainya Rp17 Miliar lebih. Ini suatu kecintaan yang besar dari Bapak Bupati,” sambung mantan sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bulukumba tersebut.
Sementara itu, Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf memaparkan pentingnya pengadaan rumpon bagi nelayan. Sebab sektor kelautan dan perikanan, merupakan potensi unggulan kedua yang akan digenjot setelah pertanian.
Dikatakan sumber daya kelautan dan perikanan berlimpah, sehingga perlu dikelola secara baik, sehingga dapat dimanfaatkan secara optimal dan berkelanjutan.
Salah satu upaya pemerintah untuk memberikan stimulan dan contoh kepada masyarakat dalam melestarikan lingkungan laut adalah dengan memberikan bantuan Rumpon.
“Jenis rumpon yang diberikan ini adalah rumpon dangkal, sehingga penempatannya tidak terlalu jauh dari pesisir,” ungkap Andi Utta sapaan akrabnya.
Dengan rumpon maka nelayan tidak perlu lagi mencari ikan, tapi cukup dengan melakukan penangkapan di sekitar rumpon tersebut.
Diketahui salah satu upaya untuk menjaga kelestarian perairan laut dengan Program 1000 Rumpon untuk nelayan. Saat ini Dinas Perikanan sudah tersalurkan sebanyak 293 unit termasuk rumpon dangkal.
Dinas Perikanan juga terus menciptakan desain rumpon yang sesuai dengan kondisi perairan, dengan harapan dapat meningkatkan hasil produksi tangkapan ikan.(*)
